Bicara soal aksara bicara soal kata
Kemarin pagi saat gerhana matahari aku bersama seorang teman @hikmawanfian cari sarapan. Mau lewat suatu kampung ternyata dihadang dua bocah kecil pakai baju koko
Aku : tutup yo?
Boy 1 : tutup tutup. Ono sholat gerhana
Boy 2 : sholat id sholat id
Boy 1 : woy, kok sholat id!! Mendem ta koen?! Aku : cekikikan
Dua self aware yang begitu berbeda dari dua bocah kecil. Bocah 2 aware memahami sholat gerhana seperti sholat id. Ya memang suasana nya seperti sholat id. Pagi pagi dan mushola masjid sana sini dipenuhi jamaah. Apalagi waktu itu tanggal merah
Yg membuat ku cekikikan adalah bocah 1 yang tahu dan aware makna kata MENDEM (mabuk). Pertanyaan nya dari mana dia belajar arti kata itu?
Lalu kenapa dengan mudah dia mengidentifikasi bahwa itu keadaan MENDEM karena tidak sesuai hati nurani dan fakta?
Sementara, kenapa aku terserimpung dalam fakta dan kenikmatan semu tanpa tahu kalau aku dalam kondisi MENDEM?
0 komentar: