Kutukan Sang Putri di Air Terjun Nglirip Bisa Bikin Jomblo

Air Terjun Nglirip di Tuban yang dihiasi pelangi

"Siapa sangka Tuban punya air terjun yang begitu menakjubkan. Namanya Air Terjun Nglirip. Kecantikan air terjun ini ternyata satu paket dengan kisah seramnya. Warga lokal percaya, air terjun ini bisa membuat sepasang kekasih putus hubungan alias menjomblo"

Bagi traveler yang suka dengan panorama air terjun, jangan lupa menyempatkan waktunya jalan-jalannya ke Tuban. Siapa sangka ada air terjun cantik disana. Tepatnya di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan yang berjarak kurang lebih 35 kilometer dari pusat kota Tuban. Perjalanan saya menggunakan motor ditempuh kurang lebih selama dua setengah jam dari Gresik.

Papan penanda lokasi. 

Pintu masuk air terjun persis di pinggir jalan. Yang terlihat dari sana hanya sebuah bendungan bernama Bendung Nglirip. Awalnya saya tidak menyangka telah sampai. Namun setelah memastikannya kepada seorang warga lokal, baru saya yakin.

Rupanya bendungan tersebut merupakan  bagian atas air terjun. Maklum, destinasi ini masih dikelola oleh warga desa. Sehingga tidak ada penunjuk jalan yang memudahkan traveler.

Air terjun nglirip di siang hari 

Dari beberapa air terjun yang saya kunjungi, nglirip ini bisa dibilang unik. Sebab bentuk fisik air terjunnya yang lebar.  Tidak seperti beberapa  air terjun di jawa timur yang sempit dan umumnya tinggi. Selain itu, sebagian besar juga memaksa pengunjung berjalan kaki turun tebing beratus kilometer. Tapi tak usah khawatir di Nglirip Pengunjung tidak perlu jauh-jauh berjalan kaki. Tak sampai seratus meter pun sudah sampai tepat di bawahnya.

Bila beruntung, air yang jatuh di bawah akan berwarna kehijauan. Namun yang saya dapati saat berkunjung warnanya coklat. Tentu akibat hujan. Derasnya air, rimbunnya pepohonan yang tumbuh di batuan kapur Nglirip membuat pengunjung betah berlama-lama. konon, dibalik air terjun terdapat goa yang dijadikan tempat bertapa. Sayangnya, pengunjung diminta tidak berenang di bawah air terjun untuk mengurangi risiko tenggelam.

Warung penjual makanan di Nglirip. 

Setelah puas mengambil foto saya menyempatkan makan siang di warung yang berada dekat pintu masuk dan tempat parkir Motor. Rupanya, warga disini menganggap air terjun nglirip penuh mistis. Tiap tahun ada insiden pengunjung tenggelam. Tidak hanya itu, ada mitos lain yang tidak kalah seram. Pasangan belum sah yang bermesraan di sekitar air terjun dipercaya bakal putus. Dijamin kurang dari 40 hari mereka bakal kembali Jomblo. "Betul itu mas, sudah banyak yang mengalaminya," ucap Bu Suparti pemilik warung.

Konon katanya kutukan itu datang dari Putri Nglirip. Anak salah satu adipati Tuban sebelum masuk pemerintahan Majapahit. Sang putri memadu kasih dengan pe muda desa bernama Joko Lelono. Karena orang tuanya tidak setuju, Pemuda pun dibunuh. Sang putri yang mengetahuinya lalu mengasingkan diri ke goa yang berada di balik air terjun. Warga setempat percaya Sang putri masih sering menampakkan dirinya.

Ada goa di balik air terjun. 

"Ada yang bilang melihat seorang wanita cantik berpakaian kerajaan sedang membatik atau sedang ngambil air mas," ucapnya. Glek,  mendengar cerita itu saya jadi bernafas lega. Tidak membawa pacar kesana.

Entah benar atau tidak, kebanyakan legenda memang seringkali dimunculkan untuk kebaikan. Pantangan bermesraan di Nglirip punya dampak bagus. Ya, setidaknya objek wisata indah itu tidak jadi tempat mesum pasangan yang dimabuk asmara. Kuz9